Keren, di Bogor Raya Soccer Festival SSB Santos Senaken Masuk 16 Besar

PASER – Bogor Soccer Festival berlangsung sangat meriah di Lapangan Kipom Pomad Bogor (14/03), walau dalam situasi pandemi tentunya agenda persepakbolaan harus tetap berlangsung dengan batasan sesuai protokol kesehatan.
 
Berbekal tekad kuat dan nyali besar serta sportifitas tinggi SSB Santoz Senaken asal Kabupaten Paser, Kalimantan Timur ikut bertarung dalam kancah Turnamen bergengsi se Indonesia ini
 
Skuad Tim usia 12 tahun dengan nyali hebat ikut bertanding secara sportif mengikuiti setiap jadwal pertandingan yang ada.
 
Menjadi runer up setelah memenangkan 2 kali pertandingan dengan SSB Mahardika Bogor 1-0 dan 2-1 atas SSB Sukabumi melaju ke 16 besar, walaupun akhirnya kalah dengan Kabomania melanggeng ke Semifinal, SSB Santoz suatu saat yakin dapat mengalahkan lawan-lawannya.
Santoz Senaken Kaltim menerima penghargaan Tim Fair Play dari Panpel Pusat , Tim Senaken sendiri merupakan putra putri terbaik daerah Paser yang disupport langsung oleh dewan pembinaa SSB Santoz Senaken yaitu Kepala Desa Senaken.
 
Bang Erwin selaku Sekjen ASSKA Kaltim diberi amanah untuk mengawal Tim SSB Santoz sampai ke Bogor mengikuti Turnamen bergengsi ini.” Sepakbola sangat didukung di desa kita,apalagi Kepala Desa Senaken sangat support selama ini,” ujar pria berbadan besar berpenampilan sporty ini saat memberikanketerangan.
 
Awalnya kita 3 SSB namun ada sedikit kendala hingga yang bertanding hanya usia 12 tahun saja,” lanjut Erwin/
 
Disebutkan Erwin, di Desa Senaken ada program percepatan sepakbola dan gerakan 1000 bola ,Erwin menyatakan mendapatkan undangan lagi hadir di Bogor dalam rangka acara Anniversary Kabomania pada awal April ini dan dipastikan beliau Tim SSB Santoz akan datang kembali memenuhi undangan tersebut.
 
Erwin juga menyatakan bahwa bibit usia 12 tahun sangat bagus apalagi sering ikut pada event-event besar seperti Bogor Soccer Festival ini,akan menambah wawasan dan mental bermain pemain SSB santoz.
 
 
Ardiansyah Selaku Pelatih SSB Santoz mengatakan,”“Ini adalah program dari desa melalui Karang Taruna di bidang olahraga SSB di usia dini, pendanaan sebagian dari dana desa dan kepala desa kami sendiri sangat membantu sekali, kita juga mencari sponsor agar mempermudah kami ,walau tidak besar tapi sangat berguna untuk kami.
 
Tidak hanya itu teman-teman dari pemerintah Kaltim juga support sekali kepada kami dan kami juga libatkan orang tua untuk menutupi kekurangan biaya yang kita butuhkan dan bahkan di Desa Senaken itu para pedagang mereka semua terlibat untuk mendukung kegiatan kita mereka juga ingin mengangkat nama desanya,” lanjut sang pelatih.
 
”Alhamdulilah anak-anak sudah sampai ke nasional dengan meraih kemenangan sampai ke 16 besar,berarti bersaing dengan 32 tim yang ada.Sebuah prestasi baik untuk kami.” tambah Ardiansyah. (adm)
 



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *