PENAJAM – Untuk menjaga keselamatan para penumpang yang melintasi Teluk Balikpapan, penyelenggara jasa penyeberangan diminta untuk menyediakan jaket pelampung atau life jacket. Hal ini berkaitan dengan situasi cuaca akhir tahun ini yang mulai bergejolak.
Diketahui cuaca di PPU belakangan ini sering turun hujan dan angin kencang, sehingga cuaca buruk bisa berdampak terhadap perjalanan moda transportasi laut tersebut. Atas kondisi yang tidak bisa diprediksi membuat DPRD PPU mengimbau motoris dan penumpang speedboat dan kapal klotok memerhatikan sektor keselamatan.
“Saya imbau bagi para seluruh motoris dan penumpang kapal klotok dan speed boat dari Penajam menuju Balikpapan atau sebaliknya mengunakan life jacket, ini demi keselamatan bersama,” ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten PPU, Raup Muin Senin, (10/10/2022).
Adapun dua alat transportasi itu menjadi pilihan masyarakat PPU melakukan perjalanan menuju Kota Balikpapan atau sebaliknya. Raup menambahkan penggunaan life jacket sangat penting bagi para penumpang dan motoris kapal klotok dan speed boat.
“Sementara keselamatan pelayaran merupakan kebutuhan mutlak dan tanggung jawab bersama,” tegasnya.
Lebih lanjut, dalam hal ini pula Pemkab PPU melalui Dinas Perhubungan (Dishub) PPU juga turut diminta mengintensifkan kembali koordinasi dan sosialisasi tentang keselamatan ini. Selain untuk upaya preventif, hal ini juga sebagai langkah pemerintah dalam memberikan andil pelayanan bagi masyarakat PPU, baik pelaku usaha maupun pengguna jasa.
“Keselamatan diri saat di tengah laut itu penting, kita tidak menginginkan hal-hal buruk terjadi saat ditengah laut,” tutup Raup. (ADV)