PENAJAM- Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara bekerjasama dengan Perum Bulog Cabang Pembantu Tanah Grogot melaksanakan operasi pasar sembako depan Pasar Nipah-nipah, Rabu (4/10/2023.
Hal ini dilakukan sebagai langkah konkret dalam upaya mengendalikan harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat, terutama dalam situasi harga bahan pokok yang cenderung terus naik. Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah dan Bulog, mereka menawarkan harga yang lebih stabil dan terjangkau bagi masyarakat.
Hadir dalam kegiatan operasi pasar, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Nicko Herlambang, Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) Saidin, Kepala Dinas Pertanian Rozihan Asward, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mulyono dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Kepala Dinas KUKM Perindag, Saidin mengatakan kecenderungan naiknya harga barang dan jasa yang berlangsung secara terus menerus, salah satunya adalah beras, untuk menekan hal tersebut maka pemerintah melakukan operasi pasar.
”Ada tiga jenis sembako yang dijual dalam operasi pasar yakni beras, gula dan minyak goreng,“ ujarnya.
Dampak dari kenaikan harga sembako juga akibat adanya pertambahan penduduk, yang berarti ada lebih banyak orang memerlukan bahan makanan pokok dan meningkatnya permintaan sembako.
”Tidak itu saja, faktor dari cuaca juga menentukan,” ungkapnya.
Saidin menambahkan, operasi pasar ini akan dilaksanakan di setiap kecamatan tinggal menentukan tempat pelaksanaannya.
“Nanti kita koordinasikan dulu ke pimpinan,” tutupnya.
Antusias masyarakat dengan adanya operasi pasar cukup tinggi, hanya berselang beberapa waktu tiga bahan pokok yang di distribusikan Bulog habis terjual.(ADV/*Diskominfo PPU)