Penajam -Sekolah Menengah Atas Negeri(SMAN) 2 Penajam Paser Utara(PPU) Menggelar Gebyar Karya Presisi, digelar di Lapangan Sekolah, Rabu (22/11/2023)
Dihadiri oleh tim fasilitator Presisi dari Jakarta dan Bapak Kartijan selaku pengawas SMA. Muhammad Faiz Dinartyo dan Chelcilia Anggun Az Zahra sebagai Master of Ceremony, acara dibuka dengan paduan suara SMAN 2 PPU yang menyanyikan lagu Indonesia Raya serta penampilan tari oleh Shinta Dewi Aulia Putri.
Kegiatan ini merupakan rangkaian akhir dari uji coba model pembelajaran berbasis Presisi di SMAN 2 PPU. Setelah program Presisi berjalan sejak Agustus hingga November ini, akhirnya 6 tim Presisi siap untuk menampilkan karya mereka.
Dari 6 bidang Presisi menampilkan karya-karya mereka:
Seni Musik berkolaborasi dengan paduan suara SMAN 2 PPU menyampaikan lagu Mars SMAN 2 PPU yang mereka ciptakan dengan birama 4/4.
Seni Tari menampilkan Tari Medley Nusantara, menggabungkan ciri khas dari 4 suku mayoritas di Penajam Paser Utara yaitu suku Dayak, suku Paser, suku Jawa, dan suku Bugis.
Bioteknologi menampilkan VCO (Virgin Coconut Oil) yang dihasilkan melalui proses pemanasan dan proses fermentasi, induk sabun yang dibuat dari VCO, juga sabun cair dan padat yang dibuat dengan kandungan bahan kimia yang minim.
Kriya Bahan Alam menampilkan tas buatan mereka dari batok kelapa serta gantungan-gantungan kunci dari batok kelapa.
Kriya Daur Ulang menampilkan kaca rias dengan bingkai yang dibuat dari daur ulang kertas dan didesain semenarik mungkin.
Tata Boga menampilkan 2 menu makanan mereka, yaitu baso aci dan pempek yang dibuat dari ikan tongkol segar.
Setelah melakukan presentasi dan tanya jawab setiap bidang Presisi, acara ditutup dengan penyerahan hasil kegiatan Presisi oleh Pak Kamto kepada Fasilitator dan foto bersama. Acara pun selesai pada pukul 11.00 WITA. Harapannya model pembelajaran berbasis Presisi dapat diterapkan agar terciptanya generasi yang memiliki kepedulian tinggi terkait daerah asal mereka dan memiliki skill problem solving yang baik.
(rmt/plt)