PENAJAM,- Potensi pariwisata dan seni budaya yang ada di daerah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memiliki potensi yang sangat besar. Namun hingga saat ini belum ada obyek wisata yang refresentatif yang dimiliki oleh daerah ini yang bisa ditetapkan sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daeah (PAD) dari Kabupaten PPU.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten PPU Hj Andi Israwati pada Kegiatan Forum Perangkat Daerah (FPD) difasilitasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Penajam Paser Utara Tahun Anggaran 2025 berlangsung di Rich Hotel, Selasa (21/02/2024).
“Dalam pembahasan terhadap rancangan awal rencana kerja perangkat daerah Kabupaten dan pemangku kepentingan, terkait dengan tugas dan fungsi perangkat daerah yang tujuannya adalah untuk menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah kabupaten dengan usulan kegiatan,” ungkap Andi Israwati.
Dikatakannya, bahwa hasil pembahasan akan dirumuskan dalam berita acara kesepakatan dan ditandatangan oleh unsur yang mewakili pemangku kepentingan sehingga menjadi bahan pemutakhiran rancangan awal rencana kerja perangkat daerah di Tahun anggaran 2025.
“Hal ini bukan berarti sektor pariwisata dan sektor seni budaya tidak menghasilkan PAD bagi daerah hanya saja PAD yang didapat langsung diterima oleh msyarakat, terkait hal tersebut saya mengajak kepada kita semua mari kita bergotong royong membangun dan mengembangakn potensi baik sektor pariwisata maupun senibudaya,” imbuhnya.
“Agar pembangunan di daerah ini dapat berlangsung secara signifikan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata tak dapat bekerja sendiri, kami perlu bekerjasama dengan seluruh perangkat daerah,” pungkasnya.
