PENAJAM,- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) telah melakukan sejumlah roadshow pemilihan Duta Wisata Benuo Taka 2024. Adapun pendaftaran akan dibuka mulai 10 Mei hingga 12 Juni mendatang.
Kepala Bidang Pariwisata, Juzlizar Rakhman mengatakan pemilihan Duta Wisata Benuo Taka Kabupaten PPU tahun ini disebutnya tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya.
“Kami sudah melaksanakan roadshow di sekolah-sekolah dan ke kampus-kampus,” ujarnya, Rabu (08/05/2024).
Dijelaskan terkait pendaftaran sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi di antaranya peserta berumur 16-25 tahun, warga Kabupaten Penajam Paser Utara, belum menikah, tidak sedang menjabat sebagai duta wisata daerah lain.
“Untuk lebih lengkapnya bisa melihat instagram @disbudparppu. Pendaftaran gratis tidak dipungut biaya apapun,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, bahwa ditargetkan 150 peserta yang mendaftar. Sedangkan pendaftaran bisa dilakukan di kantor Disbudpar PPU.
Dilanjutkan, nantinya setelah melalui berbagai seleksi akan terpilih 10 pasang finalis, laki-laki dan perempuan.
“Seleksi pertama menghasilkan 20 pasang, lalu seleksi kedua menghasilkan 10 pasang, kemudian grand final penggodokan untuk pemenang juara 1, 2, 3 dan seterusnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Disbudpar PPU, Andi Israwati Latief mengatakan bahwa ajang pemilihan Duta Wisata Benuo Taka 2024 sebagai rangka berkelanjutan setiap dua tahun sekali untuk mencari regenerasi, khususnya untuk mencari anak muda yang aktif dan produktif dalam menyiarkan potensi dan perkembangan pariwisata di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Melalui event ini, lanjut Andi Israwati, dipersiapkan kader-kader muda sebagai duta wisata. Sehingga harus disertai pula dengan sumber daya manusia yang mumpuni dan komitmen sebagai landasan utama menginisiasi suatu inovasi memajukan kepariwisataan.
“Duta Wisata Benuo Taka berperan sebagai mitra pemerintah dan pelaku industri mempromosikan pariwisata. Sehingga perlu kapasitas dan kapabilitas. Dibekali juga daya kreativitas dan inovasi,” ungkapnya.
Sebagai ujung tombak pengembangan kepariwisataan Kabupaten PPU, Duta Wisata yang terpilih diharapkan membawa angin segar bagi kemajuan Kabupaten PPU. Salah satunya potensi pariwisata bisa bergaung hingga mancanegara, tak hanya di tingkat regional maupun nasional.
“Potensi pariwisata Kabupaten PPU sangat luar biasa. Maka perlu pengoptimalan promosi pariwisata guna mendongkrak tingkat kunjungan. Dengan begitu anak muda akan turut berkontribusi membangun pengembangan pariwisata, khususnya di PPU,” urainya.
Bagi Kabupaten PPU, pariwisata menjadi motor penggerak roda perekonomian. Sehingga pasca pandemi ini, lanjut Andi Israwati, semua lini harus bersatu padu memacu pertumbuhan ekonomi daerah. Tak terkecuali Duta Wisata bagian representasi generasi muda untuk turut mempromosikan pariwisata Kabupaten PPU, baik tataran domestik maupun mancanegara.
“Inilah tujuan penyelenggaraan duta wisata sebagai upaya membangun dan mengembangkan SDM. Khususnya generasi muda dapat memahami keanekaragaman daya tarik wisata yang didukung pula ekonomi kreatif masyarakat,” pungkasnya.