PENAJAM,- Warga Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), semakin mendesak pemerintah untuk segera merealisasikan pembangunan Bendung Gerak Telake. Proyek yang telah lama dinantikan ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi permasalahan pengairan pertanian di wilayah tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU, Sujiati, setelah menerima aspirasi dari 12 perwakilan desa di Kecamatan Babulu. Menurut Sujiati, hampir seluruh desa di Kecamatan Babulu menginginkan percepatan pembangunan bendung ini.
“Petani di Babulu selama ini sangat bergantung pada pasokan air hujan. Dengan adanya Bendung Gerak Telake, ketersediaan air untuk irigasi pertanian dapat lebih terjamin,” ujar Sujiati Senin (18/11/2024).
Kecamatan Babulu dikenal sebagai salah satu lumbung pangan di PPU. Dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang semakin dekat, kebutuhan pangan di wilayah ini akan semakin meningkat. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur pertanian seperti Bendung Gerak Telake menjadi sangat penting.
“Bendung ini tidak hanya akan bermanfaat bagi petani di Babulu, tetapi juga akan berkontribusi pada ketahanan pangan di wilayah Benuo Taka,” tambah Sujiati.
Selain itu, pembangunan bendung ini juga diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat. Dengan ketersediaan air yang cukup, petani dapat melakukan budidaya pertanian yang lebih intensif dan diversifikasi tanaman.
“Kami berharap pemerintah dapat segera merealisasikan pembangunan Bendung Gerak Telake. Ini adalah harapan besar bagi masyarakat Babulu,” pungkas Sujiati.