Beritakaltimterkini.com, Penajam— Kodim 0913 bersama PT Kilang Pertamina Balikpapan dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menggelar kegiatan buka puasa bersama sekaligus peresmian Gedung Serbaguna baru milik Kodim 0913, Selasa (18/03/2025).
Pada kesempatan tersebut, Bupati PPU, Mudyat Noor kepada wartawan menaruh harapan adanya gedung tersebut bisa mendukung kegiatan-kegiatan TNI sekaligus dapat digunakan serta bermanfaat bagi masyarakat secara umum.
“ ya alhamdulillah seperti kita tadi di awal, berharap bahwa fasilitas yang ada di gedung Kodim ini, dapat bermanfaat bagi kegiatan-kegiatan yang selama ini dilaksanakan oleh teman-teman Kodim, kita juga berharap fasilitas ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin, Dan kita juga berharap fasilitas ini dapat berkolaborasi dengan masyarakat nanti biar ada sosialisasinya karena Kodim ini kan sifatnya pembinaan,” jelas Mudyat Noor Bupati PPU.
Lebih lanjut, saat di konfirmasi awak media permasalahan penyalahgunaan Hak Guna Bangunan (HGB), Mudyat Noor tidak berbicara terlalu banyak karena dirinya belum mengetahui secara jelas terkait kasus yang menyeret nama PT ITCI KU dan empat orang warga yang ditahan oleh Kejaksaan Negeri yang diduga menjual lahan yang disinyalir milik PT ITCI KU tersebut.
“ Kalau itu saya belum tau ya kasusnya kapan ya karena itu setahu saya kasus lama. Karena itu kasus lama kayaknya aku belum bisa komentar dah aku belum bisa kasih pendapat soal itu,” pungkasnya.
Namun, dirinya menjelaskan bahwa jika sebuah kasus sudah masuk Kejaksaan RI (kejari) penahanan tersebut memiliki beberapa tahapan, pertama melalui pihak Kepolisian lalu kepada pihak Kejari dan kasus tersebut yang dialami oleh warga telemow merupakan sebuah kasus limpahan dari kejari yang diberikan kepada kejaksaan negeri.
Lanjutnya, ia mengatakan jika kasus tersebut sudah di anggap P21 berarti kasus tersebut dapat ditindak lanjuti namun jika belum di anggap P21 berarti pelaku dalam kasus tersebut belum boleh dilakukan penahanan.
Dirinya juga menambahkan bahwa Eksekutif selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, apalagi sebelum dirinya menjabat, Bupati terdahulu H. Hamdan telah mengeluarkan ratusan sertifikat pada ex lahan PT ITCI KU tersebut.
“ Eksekutif itu selalu hadir ditengah-tengah masyarakat tapi setau saya ya sebelum saya menjabat bupati sebelumnya itu pak H. Hamdam pernah mengeluarkan ratusan sertifikat untuk lahan ex PT ITCI KU tersebut. Itu kan gak ada masalah tu, nah ini ada masalah kita gak tau.” Ungkapnya.
Ihf
