Kejuaraan Piala Gubernur U13 dan U15 Kaltim Dukung Percepatan Pembangunan Sepak Bola Nasional

 

Beritakaltimterkini.com- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Kejuaraan Piala Gubernur U13 dan U15 sebagai bentuk dukungan terhadap percepatan pembangunan sepak bola nasional.

Rasman Rading, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa seluruh kegiatan kejuaraan ini murni diorganisir oleh Dispora sebagai implementasi dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2019 mengenai percepatan pembangunan sepak bola nasional.

“Jadi kita pure semua kegiatan yang dilaksanakan kejuaraan piala gubernur U13 dan U15 ini murni dari Dispora semua. Ini implementasi dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2019 tentang dengan percepatan pembangunan sepakbola nasional,” jelas Rasman.

Rasman menambahkan bahwa saat ini ada euforia yang berkembang dalam dunia sepak bola Indonesia, terutama terkait dengan program naturalisasi. Program ini cukup berhasil dalam menarik perhatian anak-anak muda untuk lebih mendalami sepak bola.

Ia juga menyoroti dampak positif dari naturalisasi terhadap peningkatan minat terhadap sepak bola usia dini. Seiring dengan meningkatnya minat tersebut, lebih dari 300 peserta didik di Kalimantan Timur kini terdaftar di Sekolah Sepak Bola (SSB) yang tergabung dalam PSSI.

“Naturalisasi menurut saya cukup baik karena ternyata menginspirasi anak-anak usia dini saat ini untuk masuk dalam sekolah sepakbola (SSB) yang tergabung dalam PSSI sudah lebih dari 300 peserta didik se-Kalimantan Timur,” tambahnya.

Adanya SSB yang semakin berkembang di Kalimantan Timur menjadi salah satu faktor penting dalam menghidupkan sepak bola usia dini di provinsi tersebut. Dengan semakin banyaknya anak-anak yang bergabung dalam SSB, diharapkan akan muncul bibit-bibit baru yang dapat membawa sepak bola Kaltim ke level yang lebih tinggi di masa depan.

Kejuaraan Piala Gubernur U13 dan U15 ini menjadi salah satu langkah penting dalam mendukung pembinaan sepak bola di Kalimantan Timur, dan juga sebagai bagian dari upaya nasional untuk membangun kekuatan sepak bola Indonesia dari usia dini.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *