DPRD PPU Apresiasi Upaya Pencegahan Malaria di IKN Distribusi 60 Ribu Kelambu Anti Malaria Jadi Langkah Tepat

PENAJAM,- Anggota DPRD PPU, Budi Sarwoto, memberikan apresiasi yang tinggi kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) PPU atas inisiatifnya dalam mendistribusikan 60 ribu kelambu anti malaria kepada masyarakat, terutama para pekerja konstruksi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Langkah ini sangat tepat dan relevan dengan kondisi di lapangan, mengingat kasus malaria di wilayah Sepaku memang cukup tinggi,” ujar Budi. Kamis (21/11/2024)

Budi menegaskan bahwa pencegahan penyakit, khususnya malaria, harus menjadi prioritas utama, terutama di wilayah yang sedang mengalami pembangunan besar-besaran seperti IKN.

“Dengan memberikan kelambu, kita telah memberikan perlindungan ekstra bagi masyarakat dari ancaman penyakit malaria,” tambahnya.

Pembagian kelambu yang diutamakan untuk pekerja konstruksi dan ibu hamil dinilai sangat tepat sasaran. Kedua kelompok ini dianggap sebagai kelompok yang paling rentan terpapar penyakit malaria.

“Pekerja konstruksi yang sering beraktivitas di luar ruangan dan ibu hamil yang memiliki daya tahan tubuh lebih rentan, sangat membutuhkan perlindungan ekstra,” jelasnya.

Selain upaya pemerintah, peran masyarakat juga sangat penting dalam mencegah penyebaran penyakit malaria. Budi mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar, terutama dengan membersihkan saluran air dan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Meskipun upaya pencegahan malaria sudah dilakukan, masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Salah satu tantangannya adalah menjaga agar masyarakat tetap disiplin dalam menggunakan kelambu dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Untuk mengatasi masalah malaria secara efektif, diperlukan sinergi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait lainnya.

“Kita harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit,” pungkas Budi.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *