Penajam, Drs. Muhammad Zainal Arifin, S.Hut., M.Si menggelar Peringatan Maulid Nabi dan sekaligus Syukuran Rumah Jabatan Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang berada di Jalan Coastal Road Pantai Nipah-Nipah, Jum’at (4/9).
Tampak hadir pula Sekretaris Daerah Drs. H. Tohar, MM, Asisten Satu, Dua, dan Tiga, unsur forkopimda, Ustadz Drs. H. Wijayanto, S. Sos., MA selaku Penceramah, Kepala kemenag, Ketua MUI Kab. PPU, unsur Kepala OPD, para staf OPD dan masyarakat PPU.
Sebelum menempati rumah jabatan ini di awali dengan sholat Magrib berjamaah dilanjutkan dzikir, munajat dan do’a untuk keselamatan Rumah Jabatan Bupati PPU sehingga menjadi keberkahan.
Hal senada di sampaikan Mas Pj. ”Alhamdulillah tadi sudah di do’akan kiyai agar siapapun yang masuk ke dalam rumah ini akan memperoleh keberkahan dari Allah Subhanahu Wa Ta’alaa, disamping itu kita juga saat ini untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad Sallallahu ’Alaihi Wassalam mudah-mudahn nanti kita bisa interaksi pusat kegiatan bagi seluruh masyarakat dan ini harus dirasakan secara nyata oleh masyarakat.”
”Rumah jabatan ini juga simbol dedikasi Pemerintah Kabupaten PPU untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sehingga saya juga menyadari dengan sungguh-sungguh bahwa tanggungjawab yang diemban seorang pemimpin ini tidak ringan sehingga segala fasilitas yang tersedia di rumah ini diharapkan juga sebagai sebuah program untuk dapat memajukan kegiatan-kegiatan masyarakat bersama dengan pemerintah sebagai pusat koordinasi dan tentunya nanti bisa menjawa tantangan-tantangan yang akan kita hadapi ke depan bersama-sama”, ungkap Mas Pj.
Lanjut Mas pj, ”mengajak seluruh hadirin untuk memanfaatkan momen peringatan Maulid Nabi ini sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan di antara kita semua”.
”Semoga dengan peringatan Maulid Nabi ini, kita semua semakin dikuatkan iman dan takwa kepada Allah SWT, serta semakin termotivasi untuk meneladani sifat-sifat mulia Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan kita sehari-hari. Saya juga berharap melalui tausiah dari Ustadz Drs.H.Wijayanto, S.Sos., MA nanti, kita semua dapat mendapatkan pencerahan dan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya menjalankan nilai-nilai Islam dalam kehidupan bermasyarakat”, ucap pria yang menyukai vespa clasic ini.
Malam semakin larut dengan tawa lucu jamaah dari tausiah yang di sampaikan ustadz Wijayanto. Banyak pencerahan yang di dapatkan dari jemaah sehingga merasakan kehangatan dan kedekatan dengan para jemaah.
Ustadz Wijayanto menyampaikan tauziah, ”orang yang paling beruntung adalah orang yang tidak pernah meninggalkan sholat dalam keadaan apapun, apabila dalam kehidupan sesorang ada kesalahan maka perbaiki lah sholat mu”.
Tambahnya, ”yang termasuk dalam ziadatul khoir terdapat pada surah Annisa ayat 36 dan jika di amalkan terhadap sepuluh orang ini maka akan membawa keberkahan sekaligus merupakan misi Rasullah. Arti dari Surah Annisa ayat 36 ’Sembahlah Allah dan jangan kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun. Berbuat baik kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnusabil, serta hamba sahaya yang kamu miliki. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi sangat membanggakan diri’.
”Semoga apa di dengarkan dan mengamalkan, Insyaa Allah akan turunkan keberkahan. Jalan-jalan iman, habuluminallah, hablu minnas, jalan takwa jangan sampai kita nanti jadi orang yang muflis orang yang bangkrut, siapa orang yang bangkrut orang yang dia amalannya segenung tetapi habis tidak cukup untuk membawa ke surga karena diambil karena kesalahan hablu minannas maka perbaiki hablum minallah dan hablum minannas, saling do’a mudah-mudahan penajam ini serambi nusantara menjadi baldatun thayibatun warabbil gofur”, tutup pria kelahiran Jogja ini. (Humas 11#Foto Humas 17 & 19#Video Humas 14)