PENAJAM – Pembangunan Jembatan Pulau Balang di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), telah rampung. Bentang panjang jembatan penghubung Kabupaten PPU dengan Kota Balikpapan selesai dikerjakan pada akhir 2020.
Meski telah selesai dibangun, namun jembatan tersebut belum bisa fungsikan. Pasalnya, akses masuk ke jembatan dari sisi Balikpapan belum terbuka atau belum terbangun. Sehingga tidak bisa dilalui.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten PPU, Zainal Arifin mendorong pemerintah pusat untuk segera membangun akses jalan pendekatan Jembatan Pulau Balang di sisi Balikpapan.
“Jembatan tersebut bakal mengkoneksikan Ibu Kota Negara (IKN) Jadi harapannya pemerintah pusat segera membangun akses jalan pendekatan jembatan Pulau Balang di sisi Balikpapan,” kata Zainal, Kamis (4/8/2022).
Meski belum berfungsi layaknya peruntukanya, Zainal mengaku Jembatan Pulau Balang saat ini dimanfaatkan sebagai tempat wisata oleh penduduk lokal maupun luar daerah.
“Jadi tempat wisata buat masyarakat, karena di jalan sisi Balikpapan belum diselesaikan,” ujarnya.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu, berharap kepada pemerintah pusat agar menyelesaikan akses jalan di sisi Balikpapan agar masyarakat bisa menggunakan akses penghubung antara PPU dan Balikpapan.
“Segeralah bisa difungsikan. Karena itukan menjadi akses alterantif menuju IKN,” tutupnya.