Pj Bupati PPU Makmur Marbun Dilantik di Samarinda

Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor akan melantik Pejabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Selasa (19/9/23).

Mendagri Muhammad Tito Karnavian menunjuk Makmur Marbun sebagai Pj Bupati PPU berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) Nomor 100.2.1.3-3720 Tahun 2023 tentang Pengangkatan Jabatan Bupati PPU Provinsi Kaltim.

Makmur Marbun yang menjabat sebagai Direktur Produk Hukum Daerah di Direktorat Jenderal Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri ditugaskan menggantikan Hamdan Pongrewa yang masa jabatannya sebagai Bupati PPU berakhir pada Selasa (19/9/2023).

Iya, besok rencana pelantikannya jam dua siang, kata Muhammad Faisal selaku Kepala Diskominfo Kaltim mengkonfirmasi informasi pelantikan kepada awak media.

Gladi Bersih serah terima jabatan (Sertijab) Bupati PPU telah dilaksanakan pada Senin (18/9) pagi di Aula Ruhui Rahayu Komplek Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada Samarinda. Sementara pelantikan akan digelar di Pendopo Odah Etam, Selasa (19/9/2023) pukul 14.00 WITA.

Sebelumnya, Bupati PPU Hamdam Pongrewa dan jajaran Pemkab PPU telah melakukan pertemuan dengan Makmur Marbun di Jakarta pada Jumat (15/9/2023) malam.

Dalam momen yang terekam dalam pertemuan tersebut, Hamdam tampak didampingi oleh Asisten II Setkab PPU Nicko Herlambang dan Anggota Komisi III DPRD PPU, Bijak Ilhamdani.

Ketika dimintai konfirmasi, Hamdam mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut, mereka terjalin silaturrahim.

“Kami menjalin hubungan dengan baik,” katanya.

Selain itu, mereka juga membahas berbagai aspek terkait pembangunan di PPU, termasuk semua proyek yang sedang berlangsung dan yang telah selesai.

Sebagai kepala daerah sementara, Hamdam menitipkan berbagai tugas penting yang harus dijalankan, termasuk memastikan bahwa program-program yang telah direncanakan berjalan dengan baik, sehingga pelayanan publik kepada masyarakat dan pembangunan daerah terus berlanjut.

“Kami juga membahas aspirasi masyarakat Penajam Paser Utara untuk masa depan,” tambahnya.

Hamdam yakin bahwa penunjukan Pj kepala daerah akan melalui proses yang sangat spektrum dan kompleks, terutama mengingat peran PPU sebagai bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN). (adm)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *